Jum'at, 18 Desember 2015
Didalam
permainan sepak bola, tujuan para pemain tak lain hanya ingin memasukkan bola
kedalam gawang atau nge-Goals
sebanyak-banyak mungkin, lalu supporter berteriak yeeee goals. Karena dengan menciptakan goal tim mereka akan
mendapatkan poin dan nama yang baik untuk tim.
Hey, tentu saja memasukkan bola kedalam gawang tidak semudah yang kita lihat sebagai penonton. Pemain bekerja keras, dan persiapannya pun membutuhkan waktu yang lama. Bukan hanya kerja keras saat dilapangan menghadapi lawan, namun persiapan ketika mereka latihan, kemenangan mereka membutuhkan persiapan. Yaps tujuan mereka hanya ingin menjadi pemenang sejati dengan menciptakan goal sebanyak-banyaknya. Kalau mereka tanpa tujuan, lantas untuk apa mereka bermain? Susah payah merebut bola kesana-kemari kalo mereka gak punya tujuan?
Hey, tentu saja memasukkan bola kedalam gawang tidak semudah yang kita lihat sebagai penonton. Pemain bekerja keras, dan persiapannya pun membutuhkan waktu yang lama. Bukan hanya kerja keras saat dilapangan menghadapi lawan, namun persiapan ketika mereka latihan, kemenangan mereka membutuhkan persiapan. Yaps tujuan mereka hanya ingin menjadi pemenang sejati dengan menciptakan goal sebanyak-banyaknya. Kalau mereka tanpa tujuan, lantas untuk apa mereka bermain? Susah payah merebut bola kesana-kemari kalo mereka gak punya tujuan?
Goal
sama dengan tujuan, para pemain sepak bola memiliki tujuan menciptakan goal
untuk meraih kemenangan sejati, kebahagiaan, dan kesuksesan. Lalu kenapa saya
ingin membahas ini? karena saya yakin setiap dari kita akan membutuhkan goals ini. Tuhan menghadirkan kita
didunia ini tentu memiliki tujuan yang jelas. Lantas sudahkah kita memiliki
rencana untuk mencapai goal yang keren ?
Mulailah
dari hal-hal yang kecil untuk mencapai goal yang cantik, karena sesuatu yang
besar berasal dari hal-hal kecil. Terkadang kita terlalu sering mengabaikan
hal-hal kecil yang jika lakukan secara rutin akan berdampak besar.
Misalnya kita memiliki tujuan dalam bidang akademik, ingin mendapatkan nilai yang bagus, atau ingin mendapatkan IPK yang tinggi, tentu saja harus dipersiapkan dari sekarang dan dimulai dari hal-hal yang kecil. Niatkan dalam hati saya ingin mendapatkan nilai yang bagus semester ini tentu saya harus mengurangi waktu beramain saya, mengurangi waktu bermain media sosial, nongkrong, tidur tidak terlalu malam, banyak membaca buku, atau latihan kalo itu soal hitung-hitungan, dan bangun lebih awal mencari waktu yang tepat untuk belajar.
Misalnya kita memiliki tujuan dalam bidang akademik, ingin mendapatkan nilai yang bagus, atau ingin mendapatkan IPK yang tinggi, tentu saja harus dipersiapkan dari sekarang dan dimulai dari hal-hal yang kecil. Niatkan dalam hati saya ingin mendapatkan nilai yang bagus semester ini tentu saya harus mengurangi waktu beramain saya, mengurangi waktu bermain media sosial, nongkrong, tidur tidak terlalu malam, banyak membaca buku, atau latihan kalo itu soal hitung-hitungan, dan bangun lebih awal mencari waktu yang tepat untuk belajar.
Begitu
juga untuk tujuan-tujuan yang lain, misalnya : dua tahun lagi saya sudah harus
memiliki rumah sendiri, kendaraan sendiri, suami/istri yang soleh/soleha, atau
ingin berangkat naik haji bersama keluarga, dsb. itu adalah goal atau tujuan
kita. Dan sudah selayaknya kita harus berjuang lebih keras untuk mewujudkan
goals itu. Ketika kita sudah memiliki tujuan, hidup kita menjadi lebih terarah,
karena hidup ini singkat jangan sampai waktu tebuang begitu saja.
Buatlah
tujuan-tujuan kecil kita diselembar kertas, kemudian tempelkan didepan meja
belajar kita, atau ditempat yang sering kita lihat misalnya didekat cermin.
Karena setiap hari kita bercermin, jadi kemungkinan besar kita akan melihat
goresan tinta tujuan-tujuan kita. Tunggu apalagi, tulis, tempelkan, lalu action !
Sahabatku,
kecil bagi Allah untuk membalik nasib seseorang, semua ada di tangan kita.
Apakah kita mau berjuang ? menerima tantangan ? berani mengahdapi masalah?
Karena hasil tidak akan mengahianati usaha.
Jika
didalam kehidupan kita sudah ada tujuan-tujuan yang bisa memberikan dampak
kebaikan untuk diri kita ataupun orang lain yang bersifat materi. Ada hal yang perlu paling kita ingat yaitu, GOAL
yang Abadi? apakah hanya untuk menjadi orang kaya, orang sukses, bahagia
didunia, lalu mati ? tak berarti ? apakah hanya sebatas itu, tidak ! ada hal
yang harus kita utamakan yaitu menciptakan Goal yang Abadi.
Dengan menciptakan Goal ini saya yakin hidup kita akan lebih bahagia, lebih sukses, lebih ceria, karena kita menciptkan Goal Abadi yang akan membawa kita pada dua kebahagiaan.
Dengan menciptakan Goal ini saya yakin hidup kita akan lebih bahagia, lebih sukses, lebih ceria, karena kita menciptkan Goal Abadi yang akan membawa kita pada dua kebahagiaan.
Cukup
dijawab didalam Qalbu kita, apakah kita telah memiliki tujuan yang jelas ? dan
untuk apa kita hidup didunia ini ? hadirnya kita hanya sementara, tidak ada yang akan kita bawa
ketika kita sudah meninggalkan dunia ini kecuali amal kebaikan. Jangan ragu untuk berbuat baik dengan orang
lain, lagi pula kebaikan yang kita berikan kepada orang lain artinya memberikan
kebaikan untuk diri sendiri.
Bagaimana
sudah memiliki GOAL yang Abadi ? yang akan membawa pada kebahagiaan dunia dan
akhirat ? jika belum mulailah pikirkan, pelajari, laksanakan, dan amalkan. kita
sama-sama melangkahkan kaki untuk menciptakan Goal itu. Meski langkah kecil
tapi ini bukan hal yang mustahil menjadikan kita besar suatu hari nanti. Tujuan
paling besar kita adalah bagaimana meraih Surga-Nya? Yuk sama-sama mengejar
surga Allah.
Salam, Perindu Pagi.
Iyaa.. Dalam hidup harus punya gol, biar jelas tujuannya.. Sepakat.
BalasHapusTulisan Popi baguuus.. Soklah ikutan lomba blog atau giveaway juga dek. Biar dikirimin paket-paket juga. Semangaaat ya :D
BalasHapus@Kika iya kika karena dengan adanya tujuan hidup ini akan lebih bermakna dan terarah.
BalasHapus@mbakIntan terimakasih mbakku, iya mbak sepertinya popi harus banyak belajar dari mbak Intan. strateginya belum ketemu hehe
BalasHapus